Berhasil mendapatkan pekerjaan yang diimpikan, promosi jabatan atau menjalin mitra kerja tidak selalu harus dilakukan saat di tempat kerja, pertemuan bisnis atau mengirim CV dari satu perusahaan ke perusahaan lain. Ada cara non-konvensional untuk meningkatkan karir Anda,Lantas acara apa itu?
Menjelang berakhirnya tahun, biasanya akan dipenuhi dengan acara pesta meriah.Baik yang diorganisir perusahaan sendiri, perusahaan lain, klien atau rekan. Anda bisa memanfaatkan musim pesta ini untuk 'menunjukkan siapa diri anda' dan menarik perhatian atasan, kolega atau perusahaan yang sedang Anda incar untuk dapat bergabung dan bekerja di sana.
Flic Everett, seorang event planner yang sering menjadi tuan rumah dalam acara-acara pesta yang diadakan di toko busana miliknya, memiliki segudang pengalaman dalam menjaring mitra. Kepada Daily Mail, Flic pun berbagi tips mengenai cara yang paling efektif untuk mendapatkan karir yang diidamkan.
Target diri Anda dengan tiga tujuan ,misalnya; 'Saya akan berbicara dengan orang-orang yang mengenal bos saya dan mengambil kesempatan untuk bisa berinteraksi dengan mereka', atau 'Saya tidak akan mengobrol pada orang yang saya kenal lebih dari 10 menit, karena itu berarti kans saya untuk bertemu orang baru akan berkurang'.Dengan memberikan target pada diri sendiri, Anda sudah tahu apa yang harus dilakukan dan siapa saja orang berpotensial yang bisa Anda dekati.
Setelah bertemu orang yang tepat, awali obrolan dengan topik-topik 'aman'; tidak ada sangkut pautnya dengan bisnis, bisa didiskusikan dengan rileks tanpa mengekspose kehidupan pribadi terlalu banyak. Empat topik tersebut di antaranya travel, program TV menarik, berita-berita unik dan planning liburan Natal atau akhir tahun. Topik-topik ini bisa dicerna oleh siapa saja dan selalu menjadi bahan yang menyenangkan untuk diperbincangkan dan bisa berguna sebagai 'batu loncatan' yang baik untuk mewujudkan target awal Anda, yaitu karir yang terus menanjak.
Anda diperbolehkan meminum sedikit wine jika disediakan saat pesta, tapi akan lebih aman jika memilih jus buah atau minuman ringan. Ada beberapa orang yang sangat sensitif dengan alkohol, sedikit saja meminumnya bisa membuat m4buk. Sedangkan untuk makanan, pilihlah menu cocktail dengan ukuran bite-size seperti canape atau sandwich tuna yang bisa dikonsumsi dalam satu suapan sehingga tak membuat riasan Anda berantakan. Jika disediakan menu buffet, ambillah secukupnya, jangan kemaruk hingga Anda membuat gunung kecil di atas piring.
Namun hindarilah untuk langsung pergi, berpamitlah pada orang-orang yang telah berbicara dan menemani Anda sepanjang pesta. Ingatlah topik-topik apa saja yang sudah didiskusikan dan bertukarlah kartu nama. Lalu beberapa hari kemudian, Anda bisa mengirimkan email atau pesan teks yang terkait dengan obrolan pada waktu pesta dan mengajak mereka untuk tetap berhubungan baik.
Menjelang berakhirnya tahun, biasanya akan dipenuhi dengan acara pesta meriah.Baik yang diorganisir perusahaan sendiri, perusahaan lain, klien atau rekan. Anda bisa memanfaatkan musim pesta ini untuk 'menunjukkan siapa diri anda' dan menarik perhatian atasan, kolega atau perusahaan yang sedang Anda incar untuk dapat bergabung dan bekerja di sana.
 |
| Ilustrasi Pesta/Pexels.com |
Flic Everett, seorang event planner yang sering menjadi tuan rumah dalam acara-acara pesta yang diadakan di toko busana miliknya, memiliki segudang pengalaman dalam menjaring mitra. Kepada Daily Mail, Flic pun berbagi tips mengenai cara yang paling efektif untuk mendapatkan karir yang diidamkan.
Susun Rencana
Sebelum menghadiri sebuah pesta, susunlah planning mengenai apa yang ingin Anda capai dalam acara tersebut.Apakah tujuan Anda untuk mengesankan atasan? Mencari partner, atau mendapatkan job baru? Jangan hanya menjadi pasif di pojokan untuk diperhatikan. Dalam hal ini, andalah yang seharusnya menjemput bola.Target diri Anda dengan tiga tujuan ,misalnya; 'Saya akan berbicara dengan orang-orang yang mengenal bos saya dan mengambil kesempatan untuk bisa berinteraksi dengan mereka', atau 'Saya tidak akan mengobrol pada orang yang saya kenal lebih dari 10 menit, karena itu berarti kans saya untuk bertemu orang baru akan berkurang'.Dengan memberikan target pada diri sendiri, Anda sudah tahu apa yang harus dilakukan dan siapa saja orang berpotensial yang bisa Anda dekati.
Empat Topik Ketika Awal Bicara
Hindari langsung mengarah pada obrolan tentang bisnis dan pekerjaan.Remember bro, Anda sedang menghadiri pesta bukan rapat atau interview kerja. Membicarakan karir atau menanyakan peluang kerja langsung akan membuat orang merasa terusik dan akhirnya malas melayani obrolan Anda.Setelah bertemu orang yang tepat, awali obrolan dengan topik-topik 'aman'; tidak ada sangkut pautnya dengan bisnis, bisa didiskusikan dengan rileks tanpa mengekspose kehidupan pribadi terlalu banyak. Empat topik tersebut di antaranya travel, program TV menarik, berita-berita unik dan planning liburan Natal atau akhir tahun. Topik-topik ini bisa dicerna oleh siapa saja dan selalu menjadi bahan yang menyenangkan untuk diperbincangkan dan bisa berguna sebagai 'batu loncatan' yang baik untuk mewujudkan target awal Anda, yaitu karir yang terus menanjak.
Perhatikan Etika Busana,Makan dan Minum
Saat akan hadir ke sebuah pesta, biasanya kita akan terpancing untuk membeli baju baru dengan tujuan tampil sebaik mungkin.Namun untuk ke pesta, sebenarnya tidak perlu mengenakan atribut yang terlalu mencolok, misalnya gaun sequin. Terlebih lagi jika Anda hadir ke pesta yang berhubungan dengan acara kantor.Kenakanlah busana dengan model elegan yang diberi sedikit riasan berkilau seperti di bagian bahu atau garis leher. Hindari pakaian yang berbelahan d4d4 rendah, terlalu ketat atau terlalu pendek.Anda diperbolehkan meminum sedikit wine jika disediakan saat pesta, tapi akan lebih aman jika memilih jus buah atau minuman ringan. Ada beberapa orang yang sangat sensitif dengan alkohol, sedikit saja meminumnya bisa membuat m4buk. Sedangkan untuk makanan, pilihlah menu cocktail dengan ukuran bite-size seperti canape atau sandwich tuna yang bisa dikonsumsi dalam satu suapan sehingga tak membuat riasan Anda berantakan. Jika disediakan menu buffet, ambillah secukupnya, jangan kemaruk hingga Anda membuat gunung kecil di atas piring.
Sebaiknya Tinggalkan Pesta Tepat Waktu
Bukan bermaksud Anda harus pergi setelah pesta benar-benar usai.Bagaimanapun juga, jadi orang terakhir yang keluar dari pesta tidak membuat Anda lebih superior dari tamu-tamu lain. Tujuan Anda adalah tampil di pesta dengan terkontrol, happy dan aktif. Sebesar apapun Anda larut dalam sebuah pesta, pergilah ketika Anda sudah cukup mengenal orang-orang yang berhubungan dengan pekerjaan untuk meninggalkan kesan baik.
Namun hindarilah untuk langsung pergi, berpamitlah pada orang-orang yang telah berbicara dan menemani Anda sepanjang pesta. Ingatlah topik-topik apa saja yang sudah didiskusikan dan bertukarlah kartu nama. Lalu beberapa hari kemudian, Anda bisa mengirimkan email atau pesan teks yang terkait dengan obrolan pada waktu pesta dan mengajak mereka untuk tetap berhubungan baik.
No comments:
Post a Comment